 |
| Foto Relawan dan Masyarakat |
Dompu- Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) bersama sembilan lembaga kemanusiaan sukses menyalurkan bantuan bagi korban banjir bandang yang melanda Kecamatan Ambalawi dan Wera, Kabupaten Bima. Bantuan tersebut disalurkan sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat terdampak yang kehilangan tempat tinggal dan mengalami kesulitan akibat bencana ini. Kamis,(13/02/2025)
Banjir yang terjadi beberapa hari lalu disebabkan oleh curah hujan tinggi yang mengakibatkan meluapnya sungai serta longsor di beberapa titik. Akibatnya, ratusan rumah terendam air, infrastruktur rusak, serta ada warga yang terbawa arus dan masih belum ditemukan, warga harus mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Ketua IMM Dompu, Hafi Darmawan, menyatakan bahwa gerakan kemanusiaan ini adalah bentuk solidaritas terhadap sesama. “Kami tidak bisa tinggal diam melihat penderitaan saudara-saudara kita. Dengan kerja sama ini, kami berharap dapat meringankan beban mereka,” ujarnya.
Adapun sembilan lembaga kemanusiaan yang berpartisipasi dalam aksi ini meliputi organisasi Legalitas NTB,YDSF, GSPI, ABADI, PDPM, LKSA, Relawan Pramuka, EF Sumbawa Dompu dan GANN. Mereka bahu-membahu menggalang dana, mengumpulkan logistik, serta turun langsung ke lokasi bencana untuk mendistribusikan bantuan. Bantuan yang diberikan mencakup sembako dan pakaian.
Salah satu warga terdampak, Erwin, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kepedulian IMM dan lembaga-lembaga kemanusiaan lainnya. “Kami sangat bersyukur masih ada yang peduli dengan kondisi kami. Bantuan ini sangat berarti bagi kami yang kehilangan banyak hal akibat banjir,” katanya dengan haru.
Aksi kemanusiaan ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan tokoh masyarakat setempat. Mereka berharap kolaborasi semacam ini terus berlanjut dalam situasi darurat lainnya guna mempercepat pemulihan warga terdampak bencana.
Dengan adanya inisiatif ini, IMM dan sembilan lembaga kemanusiaan telah membuktikan bahwa kepedulian dan solidaritas dapat menjadi kekuatan besar dalam membantu sesama. Mereka berkomitmen untuk terus mengawal proses pemulihan dan tetap hadir untuk masyarakat yang membutuhkan. (BM)